• Beranda
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Redaksi
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis
edupolitik
Advertisement
  • Beranda
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Redaksi
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis
No Result
View All Result
  • Beranda
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Redaksi
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis
No Result
View All Result
edupolitik
No Result
View All Result
Home Berita

Wajah HIV di Blitar: Ketika Data Meningkat, Harusnya Empati yang Dilipatgandakan

edu-politik by edu-politik
July 3, 2025
in Berita, Kabupaten/Kota
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 


Wajah HIV di Blitar: Ketika Data Meningkat, Harusnya Empati yang Dilipatgandakan

Oleh Redaksi Edu-Politik.com

“HIV bukan hanya soal statistik, tapi soal manusia—yang hidup, bernapas, dan layak dipahami.”


Awal 2025 belum genap melewati enam bulan, tetapi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar sudah mencatat 92 kasus baru HIV/AIDS hingga Maret saja. Angka ini mengejutkan, mengingat sepanjang tahun 2023 lalu tercatat 199 kasus.

Tren ini mengindikasikan satu hal: penularan HIV di Blitar belum terkendali, meski program edukasi terus dijalankan.

Namun yang menyedihkan, publik lebih dulu terjebak dalam angka-angka dan label, daripada mendengar suara para penyintas.


Ketika Data Dipotong dari Konteks

Beberapa media lokal memberitakan bahwa “30 persen pengidap HIV di Blitar adalah Lelaki Seks Lelaki (LSL)”. Ada yang menyebut angkanya “96 orang” – bahkan tanpa menyebut periode data. Narasi ini kemudian viral, memancing prasangka, dan membangun opini bahwa kelompok LSL adalah penyebab utama lonjakan kasus HIV.

Namun jika dirujuk ke data resmi Dinkes Blitar, faktanya tidak demikian.

Pada triwulan pertama 2025, dari 92 kasus baru, kelompok LSL tercatat menyumbang 14 kasus — atau sekitar 15%, bukan 30%. Sisanya berasal dari kelompok “pasangan berisiko tinggi”, heteroseksual, dan ibu rumah tangga.

Artinya, penyebaran HIV tidak terjadi dalam satu spektrum kelompok, melainkan lintas identitas. Tapi mengapa hanya satu kelompok yang dijadikan sorotan?


Stigma yang Lebih Berbahaya dari Virusnya

Seorang aktivis kesehatan di Blitar yang enggan disebut namanya mengatakan:

“Masalah kita bukan cuma virus, tapi cara kita memperlakukan mereka yang terinfeksi. Saat orang takut ke Puskesmas karena malu, itu lebih mematikan dari HIV itu sendiri.”

Narasi yang salah kaprah bisa membuat masyarakat enggan melakukan tes, enggan berobat, bahkan enggan berbicara. Mereka menyembunyikan statusnya, menyembunyikan tubuhnya, hingga akhirnya virus itu menyebar diam-diam.


Data Boleh Naik, Tapi Jangan Bikin Empati Turun

Dinas Kesehatan Blitar telah bekerja keras mendeteksi dan membuka layanan konseling serta pengobatan. Tes HIV gratis, konseling privat, dan edukasi telah digalakkan di berbagai kecamatan.

Namun jika masyarakat hanya membaca berita soal “kelompok LSL penyumbang HIV terbanyak” tanpa konteks lengkap, maka hasil kerja keras tenaga kesehatan bisa sia-sia.

Kita butuh:

  • Narasi yang tidak menyudutkan kelompok tertentu
  • Pendidikan publik tentang cara penularan HIV (bukan lewat sentuhan, pelukan, atau batuk)
  • Dukungan sosial terhadap ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) untuk hidup normal dan produktif

Epilog: Saatnya Bicara dengan Nurani, Bukan Hanya Statistik

Kenaikan angka HIV di Blitar adalah alarm. Tapi bukan alarm untuk menghakimi. Melainkan alarm untuk bergerak lebih cerdas dan manusiawi.

Karena virus ini bisa menyerang siapa saja. Lelaki, perempuan, gay, hetero, pelajar, bahkan ibu rumah tangga. Bukan soal orientasi. Ini soal akses informasi, layanan kesehatan, dan keberanian kita untuk tidak mendiskriminasi.


pelajaran penting:
🛑 Hentikan stigmatisasi kelompok rentan
🗣️ Mulai kampanye empatik dan edukatif
📊 Baca data dengan hati, bukan hanya kalkulator


 

Previous Post

Mas Dhito Tinjau Stadion Mewah, Tapi Rakyat Dapat Apa?

Next Post

Adit Tak Lulus SLB, Tapi Tak Lelah Bermimpi: Membabat Rumput Demi Masa Depan Adiknya

edu-politik

edu-politik

Next Post

Adit Tak Lulus SLB, Tapi Tak Lelah Bermimpi: Membabat Rumput Demi Masa Depan Adiknya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Gebyar Jaranan Nganjuk 2025: Merayakan Budaya Lokal dalam Parade Hari Jadi ke-1088

Gebyar Jaranan Nganjuk 2025: Merayakan Budaya Lokal dalam Parade Hari Jadi ke-1088

May 4, 2025
Kepemimpinan Marhaen Djumadi: Merangkul Semua Elemen Masyarakat Nganjuk

Kepemimpinan Marhaen Djumadi: Merangkul Semua Elemen Masyarakat Nganjuk

February 20, 2025
Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri 2024-2029

Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri 2024-2029

January 10, 2025
SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk Gelar Workshop P5: Wujudkan Pelajar Berkarakter Pancasila dan Siap Kerja

SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk Gelar Workshop P5: Wujudkan Pelajar Berkarakter Pancasila dan Siap Kerja

February 5, 2025

Cara menghubungi pihak yang berwenang jika terjadi pungli di sekolah

4

Peran pemerintah daerah dalam memelihara kelestarian sumber air

4

Pendidikan Politik Indonesia yang Mencerahkan

0

Peran Pendidikan politik di Indonesia

0
Penjaga Republik: Saat Demokrasi Diuji, Siapa yang Berdiri di Garis Depan?

Penjaga Republik: Saat Demokrasi Diuji, Siapa yang Berdiri di Garis Depan?

August 21, 2025
Anggaran Makan Bergizi Rp 335 Triliun: Jangan-Jangan yang Bergizi Justru Kursi Pejabat?

Anggaran Makan Bergizi Rp 335 Triliun: Jangan-Jangan yang Bergizi Justru Kursi Pejabat?

August 20, 2025

KEHENDAK RAKYAT DI ATAS HUKUM: Pati Memanas di Tengah Teriakan “Turunkan Bupati!”

August 12, 2025
Awali Pekan dengan Semangat — Kapolres Kediri Dorong Kedisiplinan dan Profesionalisme Personel

Awali Pekan dengan Semangat — Kapolres Kediri Dorong Kedisiplinan dan Profesionalisme Personel

August 12, 2025

Popular Stories

  • Gebyar Jaranan Nganjuk 2025: Merayakan Budaya Lokal dalam Parade Hari Jadi ke-1088

    Gebyar Jaranan Nganjuk 2025: Merayakan Budaya Lokal dalam Parade Hari Jadi ke-1088

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kepemimpinan Marhaen Djumadi: Merangkul Semua Elemen Masyarakat Nganjuk

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri 2024-2029

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk Gelar Workshop P5: Wujudkan Pelajar Berkarakter Pancasila dan Siap Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahal dan Tipis: Polemik Seragam di SMKN 1 Nganjuk, Antara Suara Wali Murid dan Tanggapan Sekolah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
edupolitik

Portal berita terpercaya dan akurat

Follow Us

Menus

  • Beranda
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Redaksi
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis

Recent News

Penjaga Republik: Saat Demokrasi Diuji, Siapa yang Berdiri di Garis Depan?

Penjaga Republik: Saat Demokrasi Diuji, Siapa yang Berdiri di Garis Depan?

August 21, 2025
Anggaran Makan Bergizi Rp 335 Triliun: Jangan-Jangan yang Bergizi Justru Kursi Pejabat?

Anggaran Makan Bergizi Rp 335 Triliun: Jangan-Jangan yang Bergizi Justru Kursi Pejabat?

August 20, 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis

© 2024 EduPolitik - Portal Berita Terpercaya

No Result
View All Result
  • Beranda
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Redaksi
  • Berita
  • Desa
  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Partai
  • Pendidikan
  • Karir
  • PEMILU/PILKADA
  • DATA
  • Konsultasi Hukum Gratis

© 2024 EduPolitik - Portal Berita Terpercaya